Pengertian
Mesin frais adalah
mesin perkakas untuk mengerjakan/menyelesaikan
permukaan suatu benda kerja dengan mempergunakan pisau sebagai alatnya. Pada
mesin frais, pisau terpasang pada arbor dan diputar oleh spindle. Benda kerja
terpasang pada meja dengan bantuan catok (vice)
atau alat bantu lainnya.
Meja bergerak
vertical (naik-turun), horizontal (maju-mundur dan kekiri-kekanan). Dengan
gerakan ini maka dapat menghasilkan benda-benda seperti pembuatan :
Ø Bidang rata
Ø Alur
Ø Roda gigi
Ø Segi banyak beraturan
Ø Bidang bertingkat
Ø Dan lain-lain
Sesuai dengan
keperluannya, mesin frais dibagi dalam 2 golongan besar yaitu : Mesin frais
baku dan Mesin frais khusus. Mesin
frais baku
dibagi lagi menjadi 2 (dua) kelompok, yaitu :
a. Mesin frais meja, dan
b. Mesin fraislutut dan tiang
Mesin-mesin frais
yang tergolong jenis mesin frais lutut dan tiang diantaranya ialah :
Ø Mesin frais horizontal
Ø Mesin frais vertical
Ø Mesin frais universal
Pada mesin frais
horizontal, meja dari mesinnya hanya dapat digerakan pada tiga arah, yaitu :
arah membujur, arah melintang dan arah tegak.
Sedang pada mesin
frais tegak letak sumbu utama spindelnya tegak lurus terhadap meja mesin.
Dengan perlengkapan kepala tegak yang dapat diputar-putar, maka kedudukan
spindel sumbu utama dapat dibuat menyudut terhadap meja mesin. Mesin frais
jenis ini banyak digunakan untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan yang
mempergunakan frais sisi atau frais jari.
Sedang untuk frais
universal, meja dari mesin ini pada mesin horizontal hanya meja universal dapat
diputar mendatar dan membentuk sudut 450 kearah tiang mesin.
Tenaga untuk pemotongan berasal dari
energi listrik yang diubah menjadi gerak utama oleh sebuah motor listrik,
selanjutnya gerakan utama tersebut akan diteruskan melalui suatu transmisi
untuk menghasilkan gerakan putar pada spindel mesin milling.
Spindel mesin milling adalah bagian dari sistem utama mesin milling
yang bertugas untuk memegang dan memutar cutter hingga
menghasilkan putaran atau gerakan pemotongan.
Gerakan pemotongan
pada cutter jika dikenakan pada benda kerja yang telah dicekam
maka akan terjadi gesekan/tabrakan sehingga akan menghasilkan pemotongan pada
bagian benda kerja, hal ini dapat terjadi karena material penyusun cutter mempunyai
kekerasan diatas kekerasan benda kerja.
2.2 Bagian-bagian Mesin Frais
1. Spindle utama
Merupakan bagian yang
terpenting dari mesin milling. Tempat. untuk mencekam alat potong.
2. Meja / table
Merupakan bagian mesin milling, tempat untuk clamping device atau benda kerja.
Merupakan bagian mesin milling, tempat untuk clamping device atau benda kerja.
3. Motor drive
Merupakan bagian mesin yang berfungsi
menggerakkan bagian – bagian mesin yang lain seperti spindle utama, meja (
feeding ) dan pendingin ( cooling ).
4. Tranmisi
Merupakan bagian mesin yang menghubungkan motor penggerak dengan yang digerakkan.
Merupakan bagian mesin yang menghubungkan motor penggerak dengan yang digerakkan.
5. Knee
Merupakan bagian mesin untuk menopang / menahan meja mesin. Pada bagian ini terdapat transmisi gerakan pemakanan ( feeding ).
Merupakan bagian mesin untuk menopang / menahan meja mesin. Pada bagian ini terdapat transmisi gerakan pemakanan ( feeding ).
6. Column / tiang
Merupakan badan dari mesin. Tempat menempelnya bagian – bagian mesin yang lain.
Merupakan badan dari mesin. Tempat menempelnya bagian – bagian mesin yang lain.
7. Base / dasar
Merupakan bagian bawah dari mesin milling. Bagian yang menopang badan / tiang. Tempat cairan pendingin.
Merupakan bagian bawah dari mesin milling. Bagian yang menopang badan / tiang. Tempat cairan pendingin.
8. Control
Merupakan pengatur dari bagian – bagian mesin yang bergerak.
Merupakan pengatur dari bagian – bagian mesin yang bergerak.
Bagian-bagian Mesin Frais dan
Kegunaannya
Mesin
frais horizontal terdiri dari komponen atau bagian (lihat gambar 2.2) sebagai berikut:
A.
Lengan,
untuk memindahkan arbor.
B.
Penyokong
arbor.
C.
Tuas,
untuk menggerakkan meja secara otomatis.
D.
Nok
pembatas, untuk membatasi jarak gerakkan otomatis.
E.
Meja
mesin, tempat untuk memasang benda kerja dan perlengkapan mesin.
F.
Engkol,
untuk menggerakkan meja dalam arah memaniang.
G.
Tuas
pengunci meja.
H.
Baut
penyetel, untuk menghilangkan getaran meja.
I.
Engkol,
untuk menggerakkan meja dalam arah melintang.
J.
Engkol,
untuk menggerakkan lutut dalam arah tegak.
K.
Tuas
untuk mengunci meja.
L.
Tabung
pendukung dengan gang berulir, untuk mengatur tingginya meja.
M.
Lutut,
tempat untuk kedudukkan alas meja.
N.
Tuas,
untuk mengunci sadel.
O.
Alas
meja, tempat kedudukkan untuk alas meja.
P.
Tuas
untuk merubah kecepatan motor listrik.
Q.
Engkol
meja.
R.
Tuas
untuk mengatur angka kecepatan spindle dan pisau frais.
S.
Tiang
untuk mengatur turun-naiknya meja.
T.
Spindle,
untuk memutar arbor dan pisau frais.
U.
Tuas
untuk menjalankan mesin.
sumber : buku modul proses produksi 1
Tidak ada komentar:
Posting Komentar